Tuesday, May 13, 2014

Penyelesaian Konflik dalam Organisasi

Konflik dalam tim merupakan hal yang biasa terjadi. Dengan latar belakang anggota yang beragam memungkinkan perbedaan pendapat terjadi, dan seringkali konflik tidak dapat dihindari.

Mengendalikan konflik berarti menjaga tingakat konflik yang kondusif bagi perkembangan organisasi sehingga dapat berfungsi untuk menjamin efektivitas dan dinamika organisasi yang optimal. Namun bila konflik telah terlalu besar dan disfungsional, maka konflik perlu diturunkan intensitasnya, antara lain dengan cara :

1) Bersikap proaktif
Setiap anggota tim harus turut aktif dalam menyelesaian konflik secara proaktif.

2) Komunikasi
Komunikasi yang lancar dapat menghindari diri dari kesalahpahaman sehingga lebih mudah dalam menyelesaikan konflik yang timbul.

3) Keterbukaan
Setiap anggota harus terbuka supaya konflik tidak berlarut-larut dan dapat diselesaikan dengan baik. Dengan keterbukaan konflik yang terjadi dapat ditangani sehingga menjadi konflik yang fungsional.

4) Cara tahu akar masalah
Anggota tim harus dapat mencari tahu sumber atau penyebab konflik, supaya kita kita tahu cara menyelesaikan konflik tersebut.

5) Bersikap fleksibel
Anggota tim harus bersikap fleksibel, sehingga selalu ada jalan untuk memecahkan konflik yang terjadi.